8450-an Lembaga Madrasah Diniyah Takmiliyah Jawa Tengah Segera Terima BOP.

Daftar Isi

8450-an Lembaga Madrasah Diniyah Takmiliyah Jawa Tengah Segera Terima  BOP.
 Oleh : Ahmad Prayitno

PURBALINGGA. (kangprayit.com) 8450-an lembaga Madrasah Diniyah (Madin) di Provinsi Jawa Tengah bakal terima Bantuan Oprasional (BOP) untuk penanganan Covid 19, hal ini disampaikan pada Rakor DPC FKDT Kabupaten Purbalingga pada Jumat (07-08-20).

Penanganan Covid 19

H.Arifudin selaku Bendahara DPC FKDT Kabupaten Purbalingga menyampaikan hasil Rapat Koordinasi (Rakor) bersama DPW Jawa Tengah di Semarang seminggu yang lalu di Semarang "8450-an lembaga Madrasah Diniyah (Madin) di Provinsi Jawa Tengah bakal terima Bantuan Oprasional (BOP) untuk penanganan Covid 19".

"Alokasi BOP sesuai aturan adalah 30 % belanja Jasa kebersihan, semprot dan 70 % belanja barang meliputi alat dan bahan untuk penanganan Covid 19" tuturnya dalam Rakor DPC FKDT Kabupaten Purbalingga yang ditempatka di Madin NU Desa Baleraksa, Kecamatan Karangmoncol Kabupaten Purbalingga.

"Awal September kemungkinan BOP Madin Sudah diterimakan ke masing-masing Lembaga Madin yang ada di Provinsi Jawa Tengah, karena saat  ini sudah proses pembuatan SK" tambahnya.

Penerima BOP Purbalingga

"Untuk Kabupaten Purbalingga 271 lembaga Madin yang sudah terdaftar insaalloh akan mendapatkan BOP" hal ini disampaikan oleh Ketua DPC FKDT Kabpaten Purbalingga Maful Hidayat, S.Ag.M.Pd.

Dilanjut pernyatannya "diharapkan seluruh Guru Madin memiliki Kartu Tanda Anggota yang nantinya akan sangat berguna untuk kemajuan Madrasah Diniyah di Purbalingga yang mungkin akan diikuti dengan kesejahteraan".

Kegiatan ini sebagai tindak lanjut dari program pemerintah dalam rangka penanganan Covid 19 sebagaimana Sambutan Direktur PD Pontren Kemenag RI pada Bantuan BOP Madin.

Sambutan Direktur PD Pontren Kemenag RI pada Bantuan BOP Madin

Berikut adalah kata sambutan dalam softcopy juknis, silakan menyimak yang ingin mengetahui bagaimana kah sambutan yang formal dan baik dalam peluncuran suatu petunjuk teknis bantuan.

Dalam penerbitan juknis ini ada kata pengantar atau sambutan dari Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (PD Pontren) Kementerian Agama RI Dr. H. Ahmad Zayadi, M.Pd yang memiliki NIP. 197001141994031002.

Dalam sambutannya mengatasnamakan Direktur Jenderal Pendidikan Islam.
ALHAMDULILLAH dengan rahmat dan hidayah-Nya, petunjuk teknis pelaksanaan Bantuan Operasional Pendidikan Madrasah Diniyah Takmiliyah telah selesai dan menjadi pedoman pelaksanaan penerima manfaat bantuan kemitraan bagi pondok pesantren.

Buku Petunjuk teknis pelaksanaan Bantuan Operasional Pendidikan Madrasah Diniyah Takmiliyah digunakan untuk Program Bantuan Kemitraan Tahun Anggaran 2019. Isi buku ini tentang konten dan esensi bantuan, teknis pelaksanaan bantuan,

standard dan spesifikasi bantuan, tugas dan fungsi masingmasing jenjang organisasi, pengendalian dan pengawasan serta layanan pengaduan masyarakat.

Buku ini diterbitkan dalam rangka memberikan petunjuk, rambu-rambu dan arah perjalanan pelaksanaan bantuan kemitraan.

Diharapkan, penerima manfaat bantuan ini dapat melaksanakan dengan baik, efisien, efektif dan dapat dipertanggungjawabkan baik mutu pembangunan maupun tertib administrasi laporan keuangannya.

Dengan demikian, pemberi dan penerima manfaat bantuan kemitraan ini dapat melaksanakan tugas masing-masing sesuai dengan petunjuk teknis yang sudah dijelaskan dalam buku ini, sehingga pada akhirnya bantuan tersebut dapat memberikan manfaat untuk meningkatkan mutu, layanan dan akses pendidikan keagamaan kita.

Demikian petunjuk teknis ini kami sampaikan, atas perhatian dan kerjasama semua pihak kami ucapkan terimakasih.

Jakarta, Desember 2018 An. Direktur Jenderal, Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren

Dr. H. Ahmad Zayadi, M.P

Sebagaimana yang termuat di Pontren.com dengan dilengkapi link untuk file tentang juknis penggunasn BOP Madin 2020, silahkan klik link dibawah ini:

https://drive.google.com/file/d/1vVWwY4hhmICtGSIAFRGErTgeIOGwlHp8/view?usp=drivesdk

BOP Madrasah Diniyah

K.Hasan Basri selaku penasehat DPC FKDT Purbalingga mengatakan "Kita selaku Pengelola Lembaga Madrasah Diniyah perlu bersyukur sebab lembaga Madin mendapat BOP dan sudah di bantu DPW FKDT Jawa Tengah untuk mendapatkan BOP dibandingkan lembaga yang lain seperti TPQ dan RMI atau Pondok Pesantren banyak diantara mereka yang mengusulkan sendiri sehingga bagi yang terlambat informasi mereka tidak mendapatkannya".

BOP Madin Rutin Setiap Tahun

Salah satu peserta Rakor Ahmad Prayitno selaku pemilik (kangprayit.com) Kepala Madin Irsyadul 'awwam Sidanegara sekaligus Perwalikan DPAC Kecamatan Kaligondang mengatakan" Alhamdulillah dapat kucuran dana untuk penanganan Covid 19 di lembaga Madin, hal ini merupakan perhatian Pemerintah kepada Madin bukan hanya di Purbalingga namun seluruh Indonesia sehingga pembelajaran Santri Madin akan lebih nyaman dan lebih berusaha terlindung dari Covid 19"

"Semoga seluruh lembaga Madin dapat menggunakan BOP ini sesuai juknis BOP sehingga dapat dipertanggung jawabkan kepada Pemerintah yang dapat menambah kepercayaan kepada Nadin sehingga harapnya kedepan Madin akan mendapat  BOP rutin setiap tahun karena selama ini yang mendapat BOP hanya beberapa Madin yang mungkin tahu informasinya secara cepat" tambahnya.

Dalam kesempatan yang sama Rakor DPC FKDT Kabupaten Purbalingga membahas Program Kerja tahun 2020 yang sudah tersusun saat Rakor sebelumnya di Madin Darul Ulum Bambangan Desa Kutabawa Kecamatan Karangreja tahun 2019 dipimpin langsung Sekertaris DPC FKDT H.Ahmadi, S.Ag.M.Pd.