Mari Menyakini Malaikat Allah Kelas 4

Daftar Isi

 Ayo anak-anak kita membaca Surah Dibawah ini!

اٰمَنَ الرَّسُوْلُ بِمَآ اُنْزِلَ اِلَيْهِ مِنْ

 رَّبِّهٖ وَالْمُؤْمِنُوْنَۗ كُلٌّ اٰمَنَ بِاللّٰهِ وَمَلٰۤىِٕكَتِهٖ وَكُتُبِهٖ وَرُسُلِهٖۗ لَا نُفَرِّقُ بَيْنَ اَحَدٍ مِّنْ رُّسُلِهٖ ۗ وَقَالُوْا سَمِعْنَا وَاَطَعْنَا غُفْرَانَكَ رَبَّنَا وَاِلَيْكَ الْمَصِيْرُ

Terjemahnya:

Rasul (Muhammad) beriman kepada apa yang diturunkan kepadanya (Al-Qur'an) dari Tuhannya, demikian pula orang-orang yang beriman. Semua beriman kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya dan rasul-rasul-Nya. (Mereka berkata), “Kami tidak membeda-bedakan seorang pun dari rasul-rasul-Nya.” Dan mereka berkata, “Kami dengar dan kami taat. Ampunilah kami Ya Tuhan kami, dan kepada-Mu tempat (kami) kembali.” (QS. Al-Baqarah/2:285)

Allah Swt. menciptakan aneka makhluk, ada yang bisa dilihat, didengar, dan diraba. Namun ada juga makhluk yang tak tampak oleh manusia seperti jin dan malaikat. 

Kedua makhluk tersebut dikenal dengan makhluk gaib.Keberadaan malaikat sebagai makhluk gaib wajib diyakini oleh setiap muslim. Meyakini keberadaannya merupakan pokok-pokok keimanan (rukun iman). 

Iman kepada malaikat adalah rukun iman yang kedua. Siapa yang mengingkari keberadaannya berarti ia telah masuk pada golongan orang yang kufur.

Yuk, kita belajar tentang malaikat Allah supaya mengenal dan mengimaninya dengan benar! 


Oh ya, ada lagi Anak-Anak!

Tangan kalian biasanya terlihat kotor setelah bermain bola. Tangan yang kotor pasti ada kuman di dalamnya. Karenanya, kalian harus cuci tangan agar bersih kembali. 

Anak-anak percaya apa tidak, bahwa ada kuman di tangan yang kotor padahal tak melihatnya?


Tercipta dari apakah malaikat?

Diriwayatkan dari ‘Aisyah r.a. Rasulullah saw. bersabda:

Artinya:

Malaikat diciptakan dari cahaya, jin dari api yang berkobar, dan (manusia) sebagaimana telah dijelaskan kepada kalian. (H.R. Muslim, Ahmad, At-Tirmizi dan Ibnu Majah dari ‘Aisyah)

Berapa jumlah malaikat?

Malaikat Allah sangat banyak, tidak terhitung jumlahnya. Hanya Allah sendiri yang mengetahuinya. Allah menegaskannya dalam Al-Qur’an.

Terjemahnya: 

“Dan tidak ada yang mengetahui bala tentara Tuhanmu kecuali Dia sendiri.” (Q.S. alMuddas|s|ir/74:31)

B. Makna Beriman Kepada Malaikat

Secara bahasa iman artinya percaya atau yakin. Pengertian iman dalam agama Islam ialah pembenaran dengan hati, pengakuan yang dibenarkan dengan lidah (ucapan) dan pelaksanaan dengan anggota tubuh (perbuatan).

Iman kepada malaikat ialah percaya dengan sepenuh hati bahwa Allah Swt. telah menciptakan para malaikat-Nya dari cahaya sebagai makhluk yang selalu taat dan tak pernah melanggar perintah-Nya dengan tugas-tugas tertentu.

Iman kepada malaikat Allah tidak cukup hanya mempercayainya dalam hati atau diakui dengan ucapan saja. Namun, yang paling penting adalah membuktikannya dengan perbuatan.

C. Kemampuan Malaikat

1. Menjelma sebagai manusia

Pada zaman Nabi Muhammad saw. malaikat pernah datang ke majelis Nabi sambil bertanya aneka pertanyaan tentang agama dengan memakai pakaian warna putih. Dia duduk di depan Nabi dan bertanya tentang Islam, iman, ihsan dan kapan datangnya hari kiamat. Setelah dia meninggalkan majelis tersebut, Nabi menyampaikan bahwa yang datang itu adalah Malaikat Jibril.

2. Tidak berjenis kelamin

Para malaikat Allah tidak berjenis kelamin baik laki-laki maupun perempuan. Karena tidak berjenis kelamin, ia tidak memiliki nafsu untuk berkeluarga sehingga tidak beranak cucu.

3. Tidak makan dan minum

Malaikat tidak sama dengan manusia dalam syahwatnya (keinginan). Manusia mempunyai banyak keinginan, seperti makan, minum, jabatan, dan kekayaan. 

Sedangkan malaikat tak memilikinya sehingga malaikat tak membutuhkan makan dan minum. 

4. Tidak jemu dan letih beribadah

Kecenderungan malaikat hanya mengabdi kepada Allah. Ia tak pernah bosan dan letih beribadah sesuai perintah-Nya. Ada yang bertasbih, bertahmid, rukuk, sujud, dan beristigfar untuk orang beriman. 

5. Tidak melakukan dosa

Malaikat dikenal sebagai makhluk yang paling taat apabila diperintah untuk bertasbih, mereka selamanya bertasbih. Sedikit pun mereka tak pernah lalai akan tugas-tugasnya dan tidak pernah berdosa. 

D. Malaikat dan Tugasnya

Anak-Anak!
Allah Mahakuasa melakukan apa pun terhadap makhluk-Nya, termasuk memberi 
tugas kepada malaikat untuk melaksanakan tugas-tugas tertentu, seperti mengatur 
rezeki, mencabut nyawa, atau mencatatamal manusia.

Ada sepuluh malaikat dan tugas-tugasnya yang harus kita ketahui. Untuk 
memudahkanmu mengenal dan menghafalnya, yuk kita bernyanyi!

Sepuluh Malaikat Allah dan Tugasnya
Lirik : Sebatang pohon

Allah ciptakan para malaikat
Tak pernah durhaka selalu taat
Kita imani dalam hati
Terucap lisan, amal jadi bukti

Malaikat Jibril penyampai wahyu
Malaikat Mikail pembagi rezeki
Izrail bertugas mencabut nyawa
Israfil meniup sangkakala

Munkar dan Nakir pasti bertanya
Ketika manusia di alam barzakh
Raqib dan Atid bertugas untuk
Mencatat amal baik dan buruk

Malik bertugas menjaga neraka
Tempat kembali para pendosa
Semua sedih tak terkira
Sesal dan sesal tiada berguna

Malaikat Ridwan menjaga surga
Tempat kembali orang bertakwa
Hidup bahagia, abadi selamanya 
Nikmat Allah terus berlimpah

Meyakini malaikat dengan benar akan membangkitkan semangat untuk beramal 
baik dan menjauhi amal buruk. Berikut ini adalah beberapa contoh perilaku orang 
yang mengimani malaikat Allah dengan benar.

1. Jujur 
Dimana pun dan kapan pun berada, seseorang selalu berperilaku jujur dan 
menjauhi dusta sebab di hatinya tertanam keyakinan bahwa malaikat akan mengawasi 
dan mencatat amalnya.

2. Bersyukur
Allah sudah menetapkan rezeki makhluk melalui para malaikat yang selalu taat 
atas perintah-Nya. Malaikat yang bertugas tak mungkin salah membagikannya. Setiap 
tetesan rezeki yang dia terima membuat hatinya lega dan diterima dengan penuh 
syukur. Tak ada sifat iri di hatinya dan senang apabila melihat orang lain mendapat rezeki walaupun melebihi dirinya.

3. Senang beramal saleh dan menjauhi perbuatan dosa
Malaikat Roqib dan Atid selalu setia mencatat setiap perbuatan manusia.Tidak 
akan terlewatkan sekecil apa pun perbuatan-perbuatan itu. Keyakinan ini harus mendorong untuk berbuat kebajikan dan menjauhi keburukan.

Orang yang beriman tekun melaksanakan salat fardu, membaca Al-Qur’an, rajin 
belajar, gemar bersedekah, peduli terhadap orang yang kesusahan, dan menjauhi sifat 
sombong, dengki, buruk sangka serta gibah.

4. Selalu menghargai orang lain
Siapa pun yang berbuat baik pasti dicatat sebagai orang yang baik. Malaikat tidak 
melihat harta, jabatan, atau aliran agamanya. Kita tak tahu siapa yang terbaik, maka seharusnya selalu menghargai siapa pun walau berbeda dengan kita.


TUGASKU
Setelah membaca dan memahami contoh perbuatan orang yang beriman 
kepada malaikat, ayo temukan contoh-contoh lain yang pernah kalian jumpai!

F. Hikmah Beriman Kepada Malaikat
Setelah mempelajari tentang malaikat-malaikat Allah Swt., kita akan merasakan 
hikmah beriman kepadanya. 

Setiap akan melakukan sesuatu, hadirkan keyakinan dalam hatimu bahwa malaikat 
selalu bersamamu. Perasaan selalu ditemani malaikat akan mandatangkan manfaat 
untuk kebaikan hidupmu. 

Beberapa manfaat beriman kepada malaikat adalah sebagai berikut.
1. Makin meyakini kebesaran Allah Swt.
2. Terdorong untuk selalu berbuat baik.
3. Berhati-hati dalam berbuat.

RANGKUMAN
1. Meyakini keberadaan malaikat merupakan pokok-pokok keimanan (rukun 
iman).
2. Malaikat ialah makhluk gaib yang diciptakan Allah dari cahaya yang dapat 
menjelma menjadi aneka bentuk, mematuhi perintah Allah, dan tidak pernah membangkang.
3. Iman kepada malaikat ialah percaya dengan sepenuh hati bahwa Allah Swt. 
telah menciptakan para malaikat-Nya dari cahaya sebagai makhluk yang selalu taat dan tak pernah melanggar perintah-Nya dengan tugas-tugas tertentu.
4. Iman kepada malaikat Allah tidak cukup hanya mempercayainya dalam 
hati atau diakui dengan ucapan saja. Namun yang paling penting adalah membuktikannya dengan perbuatan.
5. Kemampuan malaikat antara lain menjelma sebagai manusia, tidak 
berjenis kelamin, tidak makan dan minum, tidak letih beribadah, dan tidak melakukan dosa.
6. Sepuluh malaikat dan tugasnya: Jibril menyampaikan wahyu, Mikail 
membagi rezeki, Izrail mencabut nyawa, Israfil meniup sangkakala, Raqib dan Atid mencatat amal baik dan buruk, Mungkar Nakir memeriksa di alam kubur, Ridwan menjaga surga dan Malik menjaga neraka.
7. Iman kepada malaikat dibuktikan dengan perbuatan, contoh: jujur, pandai 
bersyukur, senang beramal baik dan menjauhi dosa, dan selalu menghargai 
orang lain.