Kultum 7 Ramadhan: 3 Hal Yang Diaminkan Rasululloh SAW.

Daftar Isi

 Assalamualaikum warahmatullahi wabarokaatuh.

Assalamualaikum warohmatulloh wabarokaatuh.

Alhamdulilahiladzi arsala rosulahu bil Huda wadinilhaqqi liyudlhirohu 'ala dini kulihi wakaf billahi syahiida.

Washolatu wasalamu ala rosulilahi sayiidul anbiya.

Hadirin wal hadirat rohimanii warohimakumulloh

Kita diberikan kenikmatan oleh Alloh SWT dapat melihat bulan suci ramadhan tahun ini, semoga menjadikan kita semakin berusaha mensyukuri segala nikmatnya.

Sholawat dan salam kita haturkan kepada nabi akhir zaman nabiyulloh Muhammad Saw yang kita nantikan harapkan syafaatnya kelak di hari akhir, semoga kita menjadi umat yang pantas mendapatkan syafaatnya amiin.

Saudaraku muslimin muslimat rohimakumulloh.

Alhamdulillah kita di beri kesehatan keimanan sehingga kita dapat menjalankan puasa ramadhan dihari kedua ini, semoga amal kita mendapat ridlo Allah SWT dan diterimaNya. amiin.

Sholawat dan salam semoga selalu tercurah kepada nabiyuna Muhammadin Saw.

Ilustrasi Ramadhan deng kaligrafi


Materi ke kultum hari 7 Ramdhan ini saya menyampaikan berbeda dengan biasanya bukan Fadilah tetapi Nadziro atau kabar untuk menakut-nakuti namun masih seputar Ramadhan.

Hadirin rahimakumullah,  Ramadhan tidak melulu tentang kemuliaan, tapi ada juga ancaman yang ditujukan bagi segelintir orang.

Saat Rasulalloh SAW. hendak berkhutbah dan naik ketangga mimbar seraya berkata Amin, Amin, Amin.

Para sahabat akhirnya bertanya, “Wahai Rasulullah, kami mendengar engkau mengucapkan amin sampai tiga kali.” 

Nabi kemudian menjelaskan, “Pada tangga pertama tadi, Jibril mendatangiku dan mengatakan:

, شَقِيَ عَبْدٌ أَدْرَكَ رَمَضَانَ، فَانْسَلَخَ مِنْهُ وَلَمْ يُغْفَرْ لَهُ 

Artinya: “Celaka orang yang menjumpai Ramadhan dan melewatinya tapi dosa-dosanya tidak diampuni.” Maka aku mengucapkan amiin".

Pada tangga kedua Jibril berkata, 

شَقِيَ عَبْدٌ أَدْرَكَ وَالِدَيْهِ أَوْ أَحَدَهُمَا فَلَمْ يُدْخِلَاهُ الْجَنَّةَ

 Artinya:

 “Celaka orang yang menjumpai kedua orang tuanya atau salah satu dari keduanya tapi hal itu tidak bisa memasukkannya ke surga.” Maka aku mengucapkan Amiin.

Dan pada tangga ketiga Jibril berkata,

 شَقِيَ عَبْدٌ ذُكِرْتَ عِنْدَهُ وَلَمْ يُصَلِّ عَلَيْكَ 

Artinya: “Celaka orang yang ketika namamu disebut di dekatnya, tapi ia tidak bershalawat padamu.” Maka aku mengucapkan amiin. (H.R.Imam al-Bukhari, Al-Adabu-l Mufrad, Bab Man Dzukira ‘Indahu an-Nabiyyu Falam Yushalli ‘Alaihi).

Dari hadist diatas sekiranya dapat disimpulkan:

Sangat berbahaya atau rugi jika melakukan 3 hal yang di aminkan Rasulalloh, bertemu bulan ramadhan namun tidak untuk beribadah bahkan bermaksiat, tidak berbuat baik kepada kedua orang tua, tidak membaca sholawat nabi saat nama Nabi Muhammad SWT disebut.

 Kenapa sangat rugi atau berbahaya karena Rasulullah SAW sudah mengamininya dan tentunya amiin Rasululloh SAW dikabulkan Allah SWT.

Mari kita bersama-sama menyambut Ramadhan dengan penuh kekhusyukan. Mari bersama-sama memaksimalkan ibadah di dalamnya. 

Semoga kita semua bisa memperoleh ridha Allah SWT, dan fadhilah atau keutamaan Ramadhan serta dijauhkan dari akhlak tercela yang bisa membatalkan pahala puasa. Amiin.


Demikian yang dapat saya sampaikan semoga bermanfaat amiin. InsyaAllah akan bersambung kultum di hari ke 8 Ramadhan.


Wassalamu'alaikum warohmatullohi wabarokaatuh.