sholawat gusdur yang legendaris

Daftar Isi

Apa Itu Sholawat Gusdur?

Sholawat Gusdur adalah sebuah tradisi keagamaan yang dimulai oleh Gus Dur, seorang tokoh Islam terkemuka di Indonesia. Gus Dur selalu mengajarkan pentingnya mengagungkan Nabi Muhammad SAW, dan sholawat menjadi salah satu cara untuk melakukannya.

Tradisi sholawat Gusdur biasanya dilakukan pada saat-saat tertentu, seperti acara Maulid Nabi atau Isra Miraj. Selain itu, sholawat juga dilakukan secara rutin pada hari-hari tertentu, seperti Kamis Legi.

Sejarah Sholawat Gusdur

Tradisi sholawat Gusdur dimulai pada awal tahun 1990-an, ketika Gus Dur masih menjabat sebagai Ketua PBNU (Pengurus Besar Nahdlatul Ulama). Gus Dur menyadari bahwa banyak orang di Indonesia yang kurang memahami pentingnya mengagungkan Nabi Muhammad SAW, dan sholawat menjadi salah satu cara untuk meningkatkan rasa cinta dan pengagungan pada Nabi.

Awalnya, sholawat Gusdur hanya dilakukan di lingkungan PBNU. Namun, seiring berjalannya waktu, tradisi ini semakin dikenal dan tersebar ke seluruh Indonesia. Bahkan, pada tahun 1998, sholawat Gusdur menjadi salah satu elemen penting dalam gerakan reformasi yang dipimpin oleh Gus Dur.

Bagaimana Cara Melakukan Sholawat Gusdur?

Sholawat Gusdur biasanya dilakukan dengan cara membaca sholawat secara bersama-sama di sebuah majelis. Ada beberapa sholawat yang biasanya dibaca, antara lain:

1. Sholawat Nariyah

  • Sholawat Nariyah adalah sholawat yang biasanya dibaca untuk memohon pertolongan pada Allah SWT.
  • Sholawat ini berasal dari kata "nahr" yang artinya "menari".
  • Sholawat Nariyah biasanya dibaca sebanyak 4444 kali.

2. Sholawat Badar

  • Sholawat Badar adalah sholawat yang dibaca untuk memperingati peristiwa perang Badar.
  • Sholawat ini juga bisa digunakan untuk memohon keberkahan dan keselamatan.
  • Sholawat Badar biasanya dibaca sebanyak 1000 kali.

3. Sholawat Munjiyat

  • Sholawat Munjiyat adalah sholawat yang dibaca untuk memohon keselamatan dunia dan akhirat.
  • Sholawat ini juga bisa digunakan untuk mengatasi masalah yang sedang dihadapi.
  • Sholawat Munjiyat biasanya dibaca sebanyak 1250 kali.

Selain itu, ada juga sholawat lain yang bisa dibaca dalam tradisi sholawat Gusdur, seperti sholawat Tafrijiyah, sholawat Syifa, dan sholawat Nuridzati.

Manfaat dari Sholawat Gusdur

Ada banyak manfaat yang bisa didapatkan dari tradisi sholawat Gusdur, antara lain:

1. Meningkatkan Rasa Cinta dan Pengagungan pada Nabi Muhammad SAW

Dengan membaca sholawat secara rutin, maka rasa cinta dan pengagungan pada Nabi Muhammad SAW akan semakin meningkat.

2. Mendatangkan Keberkahan dan Kekayaan

Dalam Islam, sholawat juga bisa digunakan untuk meminta keberkahan dan kekayaan dari Allah SWT.

3. Mengatasi Masalah yang Sedang dihadapi

Sholawat juga bisa digunakan untuk mengatasi masalah yang sedang dihadapi, baik itu masalah kesehatan, keuangan, atau lainnya.

Conclusion

Sholawat Gusdur adalah sebuah tradisi keagamaan yang bertujuan untuk mengagungkan Nabi Muhammad SAW. Dengan membaca sholawat secara rutin, maka rasa cinta dan pengagungan pada Nabi akan semakin meningkat. Selain itu, tradisi sholawat Gusdur juga bisa membawa berbagai manfaat bagi kehidupan sehari-hari.

Jenis SholawatJumlah Bacaan
Sholawat Nariyah4444 kali
Sholawat Badar1000 kali
Sholawat Munjiyat1250 kali

Related video of Sholawat Gusdur: Tradisi Mengagungkan Nabi SAW di Indonesia